loading...

Tips | Magang Versus Kuliah

Magang adalah pengalaman berharga bagi seorang mahasiswa. Banyak manfaat yang dapat diperoleh mahasiswa ketika magang, mulai dari tambahan pengalaman di resume, meningkatkan keterampilan komunikasi, dan membantu mengaplikasikan secara langsung ilmu yang diperoleh selama perkuliahan.

Singkatnya, magang adalah cara yang cukup mengagumkan untuk memeroleh pengalaman kerja bahkan kalau beruntung kita akan digaji. Namun, permasalahan yang kemudian muncul adalah kebingungan untuk membagi waktu magang dengan fokus terhadap perkuliahan.

Bagaimana seorang mahasiswa bisa tetap magang tanpa membiarkan nilai-nilai semesterannya tergelincir? Bagaimana mempertahankan jadwal tidur yang sehat dan kehidupan sosial yang aktif? Berikut tips yang bisa Anda contek, seperti dikutip dari Careerealism, Minggu (5/5/2013).

Rencanakan dengan Tepat
Saat hendak mengikuti program magang, pastikan Anda telah menyusun jadwal kuliah yang sesuai dengan waktu magang. Kurangi porsi SKS yang akan Anda ambil, misalnya dari yang seharusnya 24 SKS menjadi 18 SKS sehingga jadwal perkuliahan tidak terlalu padat.

Komitmen
Bagaimana Anda tahu apakah kesempatan magang yang Anda dapatkan sudah sesuai passion? Maka, ini kesempatan untuk menguji hal tersebut dengan berkomitmen untuk magang selama satu semester atau satu bulan penuh. Pada akhir magang, Anda dapat merasakan apakah pengalaman magang di bidang tersebut sudah sesuai passion dan perlu dilakukan kembali di semester berikutnya atau justru sudah cukup untuk menjadi pembelajaran dan memfokuskan diri kembali ke perkuliahan.

Alokasikan Waktu dengan Baik
Mungkin aspek yang paling penting dari manajemen waktu sebenarnya adalah mengendalikan waktu yang dialokasikan untuk setiap tanggung jawab yang Anda miliki. Jangan lupa untuk tetap berkomitmen atas alokasi waktu yang telah Anda tentukan, baik untuk kuliah, magang, kegiatan organisasi, maupun bersosialisasi.

Dalam rangka untuk mencapai efektivitas paling baik, banyak mahasiswa memadatkan jadwal kuliah mereka dalam satu hari, sehingga mereka memiliki 2-3 hari libur yang bisa digunakan untuk magang tanpa terganggu kuliah. Sebab ternyata akan lebih mudah untuk menyeimbangkan jika perkuliahan dan magang tetap terpisah. Jika memaksakan diri bekerja saat hari kuliah, maka fokus Anda akan terbagi.

Kelas Online
Jumlah mahasiswa yang berorientasi pada karier semakin meningkat dan mereka memilih mengambil kuliah online untuk lebih mengakomodasi jam kerja. Sebab, kelas online memberikan mahasiswa fleksibilitas untuk masuk perkuliahan dari mana saja. Daripada bolak-balik antara kampus dan tempat magang, mahasiswa online dapat menghemat waktu perjalanan untuk belajar maupun bekerja.

Magang dan mengikuti kuliah secara bersamaan adalah usaha besar, maka dibutuhkan kesabaran untuk menemukan apa yang terbaik untuk Anda. Keterampilan yang Anda miliki selama proses tersebut akan membangun landasan untuk karier sukses jangka panjang. (mrg) | OkeZone


LOWONGAN KERJA NGO: Dapatkan Informasi Melalui Email Anda. Click Subscribe Now!