KERANGKA ACUAN KERJA
(ToR)
SNV
Indonesia membutuhkan 1 orang Pelatih untuk Pelatihan Pengembangan
Strategi & Modul Sanitasi Sekolah Ramah Anak Bermuatan STBM &
MHM – Spesialis Pengembangan Strategi & Modul Sanitasi Sekolah STBM dan MHM
Latar Belakang:
Kondisi
sanitasi di sekolah dasar baik negeri maupun madrasah di 3 kabupaten
dampingan SNV masih sangat jauh dari kualitas layak dan ramah anak.
Fakta ini diperkuat hasil formative research yang menunjukkan
hampir 40% fasilitas sanitasi sekolah tidak digunakan oleh siswa.
Kebutuhan sanitasi ramah anak termasuk pengelolaan kebersihan menstruasi
bagi siswa perempuan belum menjadi prioritas perhatian pihak sekolah.
Minimnya pengetahuan guru terkait Menstrual Hygiene Management (MHM) dan temuan lain menunjukkan perlunya pengembangan dan peningkatan kapasitas guru terkait sanitasi sekolah ramah anak.
Strategi
SNV adalah bekerja sama dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan
Kemenag yang membawahi sekolah dasar negeri dan madrasah. Sekolah dasar
dipercaya dapat menumbuhkan kebiasaan perilaku sehat dan bersih kepada
anak-anak muridnya sebagai generasi penerus, terutama dalam perilaku
Stop BABS, Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), MHM, dan pilar STBM lainnya.
Untuk
menumbuhkan kebiasaan perilaku tersebut maka SNV mengajak para guru UKS
sekolah dasar negeri dan madrasah dalam pengembangan strategi sanitasi
sekolah ramah anak melalui STBM yang bisa diterapkan kepada anak murid
dengan pendekatan yang tepat sesuai kondisi dan kebutuhan masing-masing
kabupaten.
Kegiatan:
Pelatihan Pengembangan Strategi & Modul Sanitasi Sekolah Ramah Anak di Kabupaten Tanggamus, Pringsewu, Lampung Selatan.
Waktu dan Lokasi:
- Tanggal 10 – 13 Februari 2016 (Kec. Candipuro, Lampung Selatan)
- Tanggal 15 – 18 Februari 2016 (Kec. Tanjung Sari, Lampung Selatan)
- Tanggal 20 – 23 Februari 2016 (Kec. Pagelaran, Pringsewu)
- Tanggal 25 – 28 Februari 2016 (Kec. Bulok & Gunung Alip, Tanggamus)
Tujuan:
Memberikan
pelatihan pengembangan strategi & modul sanitasi sekolah ramah anak
kepada semua peserta guru dari 3 kabupaten, Lampung
Dampak yang diharapkan:
Adanya
perubahan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dari kepala sekolah,
guru, hingga siswa-siswa sekolah dasar dan madrasah di 3 kabupaten,
serta mampu menjadi agen perubahan untuk keluarga dan masyarakatnya.
Tugas Pelatih:
- Memfasilitasi pelatihan selama 4 hari untuk teori, simulasi di kelas, dan mendampingi praktek di salah satu sekolah khususnya menguji coba strategi & modul yang sudah dikembangkan
- Mengembangkan strategi dan modul sanitasi sekolah bersama dengan peserta guru, termasuk alat monitoring dan evaluasi sederhana/praktis yang mudah diterapkan
- Memberikan evaluasi kepada peserta pelatihan serta bisa memberikan solusi/rekomendasi permasalahan di lapangan
- Membuat laporan singkat proses pelatihan dengan outputnya
Keluaran Pelatih:
- Tersusunnya Strategi dan Modul Sanitasi Sekolah Ramah Anak bermuatan Pilar 1, 2 dan 4 STBM serta MHM
- Tersusunnya rencana kerja, rencana tindak lanjut/rencana kerja sekolah untuk implementasi strategi dan modul sesuai dengan kebutuhan masing-masing sekolah
- Format dan metode MonEv praktis untuk mengevaluasi pencapaian implementasi strategi dan modul maupun penggunaan media/tools
- Laporan dan rekomendasi dari hasil pelatihan di setiap kabupaten
Kualifikasi minimal yang harus dimiliki Pelatih:
- Berpengalaman sebagai Pelatih/Fasilitator pelatihan pengembangan strategi dan modul sanitasi sekolah di bidang STBM & MHM dengan sekolah-sekolah di Indonesia
- Memiliki wawasan dan pengalaman praktis di bidang sanitasi sekolah ramah anak serta MHM
Pemasukan Dokumen:
Silahkan kirimkan resume, CV dan penawaran sebagai Pelatih pada pelatihan ini melalui email ke alamat procurement.snv@gmail.com paling lambat tanggal 22 Januari 2015 dengan subyek email ‘‘Pelatih – Spesialis Pengembangan Strategi Sanitasi’’.