KONSULTAN GIS
UNTUK PENYUSUNAN PETA RISIKO BENCANA TERINTEGRASI IKLIM
KABUPATEN MALUKU TENGAH – PROVINSI MALUKU
Kerja sama Mercy Corps Indonesia – BPBD Kab. Maluku Tengah
Background
Kompleksitas
penanggulangan bencana membutuhkan sebuah perencanaan yang sifatnya
terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh. Rencana penanggulangan bencana
Kabupaten merupakan pedoman dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana
bagi daerah. Baik bagi pemerintah, pemerintah daerah, dunia usaha
maupun masyarakat.
BPBD
Kabupaten Maluku Tengah, melalui dukungan berbagai pihak telah menyusun
kajian risiko bencana geologi yang diharapkan bisa menjadi basis yang
kuat bagi penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana (RPB). Namun, hasil
kajian tersebut masih perlu dikembangkan agar dapat memenuhi persyaratan
berdasarkan PERKA BNPB 02/2012 dan butuh diperkuat dalam konteks
analisis risiko serta pemetaan spasialnya.
Untuk
mendukung kebutuhan Kabupaten Maluku Tengah untuk mengembangkan kajian
risiko bencana yang memasukkan pertimbangan proyeksi iklim didalamnya,
program API Perubahan akan merekrut seorang Konsultan GIS yang
akan memperkuat kajian risiko bencana Kabupaten Maluku Tengah secara
spesifik pada sisi pemetaan digital dengan GIS sesuai dengan standar
minimal sebagaimana diatur dalam PERKA BNPB 02/2012.
The Scope
Lingkup Kerja konsultan GIS adalah:
- Secara aktif berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Maluku Tengah dan tim RPB Maluku Tengah dalam penyusunan peta risiko bencana wilayah Kab. Maluku Tengah.
- Mendesain rencana tindak bersama staff API Perubahan, BPBD, dan Konsultan Kajian Risiko Bencana.
- Memberikan peningkatan kapasitas kepada actor di Kabupaten Maluku Tengah, terutama BPBD dan Forum PRB, dalam pemetaan GIS.
- Bekerja bersama Konsultan Kajian Risiko Bencana, Konsultan GIS akan menyusun peta risiko bencana per ancaman sesuai dengan standar minimum Perka BNPB No. 2 tahun 2012 tentang pengkajian risiko bencana.
- Memastikan proses penyusunan peta risiko bencana secara partisipatif.
- Secara aktif berkoordinasi dengan staff API Perubahan – Mercy Corps Indonesia untuk memastikan pencapaian hasil yang optimal. Proses koordinasi dilakukan secara langsung atau tidak langsung melalui media elektronik (telfon dan email).
- Konsultan akan tinggal di Masohi, Kabupaten Maluku Tengah selama penugasan. Biaya travel pulang-pergi dan tempat tinggal (kost) akan ditanggung oleh Mercy Corps Indonesia.
- Biaya operasional selama penugasan, seperti biaya untuk FGD, lokakarya, dan biaya terkait operasional lainnya akan ditanggung oleh Mercy Corps Indonesia
- Melaksanakan lingkup kerja mulai tanggal 1 s/d 30 April 2015
- Peta risiko bencana terintegrasi iklim di Kabupaten Maluku Tengah sesuai dengan standar minimum PERKA BNPB 02/2012 dalam bentuk softcopy format mentah (GIS) maupun siap pakai (pdf/jpeg).
- Laporan pendahuluan: berisi progress, temuan-temuan awal, tantangan dan tindak lanjut.
- Laporan akhir meliputi laporan pelaksanaan pemetaan GIS, tantangan dan rekomendasi
Maluku Tengah – Provinsi Maluku
Konsultan memiliki:
- Pengetahuan, kemampuan dan pengalaman dalam melakukan pemetaan risiko bencana secara partisipatif tingkat Kabupaten
- Pengetahuan dan menguasai metode kajian risiko bencana sesuai dengan Perka Nomor 2/2012.
- Pengetahuan dan kemampun dalam melakukan pemetaan spasial untuk kajian risiko bencana (GIS).
- CV dan Aplikasi dikirimkan ke Procurement@id.mercycorps.org sebelum 5 April 2015.