loading...

Care International Mencari Tenaga Konsultan Asesmen, Pembinaan dan Evaluasi Penempatan Di Kupang

CARE International Indonesia (CII) adalah LSM Internasional yang telah beroperasi sejak lama di Indonesia dalam program tanggap darurat, kegiatan transisi yang berfokus pada pertanian, gizi dan berbagai prakarsa pembangunan di berbagai bidang seperti air dan sanitasi, kesehatan dan usaha & pengembangan ekonomi.

CARE International Indonesia di Kupang (Nusa Tenggara Timur-NTT), saat ini sedang membutuhkan posisi sebagai berikut :

TITLE PEKERJAAN: KONSULTAN ASESMEN, PEMBINAAN dan EVALUASI
DEPARTMEN/PROYEK: PROGRAM/ADVANCE
LAPOR KE: PROJECT MANAGER

LATAR BELAKANG KEGIATAN
Sejak 2013, Care International Indonesia (CII) menerapkan proyek Menambahkan Nilai pada Kegiatan Ekonomi Masyarakat (ADVANCE) di Kabupaten Kupang dan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan profitabilitas sektor pertanian babi di kedua daerah. Dalam aspek profitabilitas, kami mendukung sekitar 300 petani untuk memperkuat jaringan dan kemitraan dengan para pelaku rantai nilai serta membantu mereka untuk merumuskan unit usaha di tingkat desa. Ada empat produk yang dihasilkan di unit bisnis desa; penggemukan babi, pembibitan babi, pakan babi dan makanan olahan.

Unit bisnis ini tidak hanya diharapkan menjadi pusat bisnis peternakan babi bagi mereka, tetapi juga menjadi pusat informasi dan pengetahuan tentang beternak babi. Sebagai pusat bisnis, unit harus mengelola dan memelihara proses produksi secara terus-menerus untuk memastikan dapat memenuhi setidaknya 40% dari kebutuhan di daerah mereka. Sementara sebagai pusat informasi dan pengetahuan, unit akan melibatkan para peternak babi di daerah mereka untuk berbagi informasi tentang 4 aspek pertanian babi; manajemen pembibitan (produksi), manajemen perkandangan, kesehatan hewan dan manajemen pakan.

Merujuk pada rencana di atas, kami mencari konsultan untuk memberikan bantuan intensif untuk 4 unit bisnis di 4 desa/kelurahan dampingan. Bantuan intensif ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan unit bisnis yang dibutuhkan untuk memulai bisnis serta untuk berbagi peran di antara mereka baik sebagai unit bisnis dan pusat informasi. Konsultan akan bekerja sama dengan Tim ADVANCE untuk menjalankan rencana pembinaan dengan kerangka logis proyek, pendekatan dan kegiatan yang direncanakan.

OBJECTIVES
Bantuan intensif, juga disebut sebagai pelatihan bisnis bertujuan untuk membantu unit bisnis/kelompok untuk menjalankan perencanaan usahanya dengan baik. Secara khusus, konsultant diharapkan dapat membantu kelompok untuk:
  • Memastikan pilihan produk tepat sasaran;
  • Memastikan sasaran pasar dari produk yang diusung oleh unit usaha/kelompok;
  • Memetakan dan menemukan sumber-sumber modal dan sumber daya pendukung, serta bagaimana pengelolaannya; dan
  • Membangun hubungan kerja sama antara unit bisnis/kelompok dengan berbagai pihak demi keberlanjutan usaha kelompok.
CAPAIAN
Secara umum, konsultan akan memberikan bantuan teknis kepada unit bisnis desa/kelurahan untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka dan jaminan kualitas yang baik. Pembinaan itu sendiri akan mendukung pelaksanaan rencana bisnis kelompok dan kemampuan unit untuk merencanakan peran mereka sebagai unit bisnis dan pusat informasi. Pada akhirnya proses keseluruhan akan mengidentifikasi praktek-praktek terbaik dan pembelajaran dari aspek pemasaran produk seluruh proyek ini.

Proses pembinaan akan dibagi menjadi 3 tahap; awal penilaian, pelaksanaan rencana usaha dan evaluasi tingkat keberhasilan pelaksanaan rencana usaha. Detailnya adalah sebagai berikut:

PHASE SATU; ASSESMENT AWAL
Tahap pertama akan menjadi dasar bagi konsultan untuk merancang pendekatan apapun untuk kegiatan pembinaan selanjutnya. Dalam penilaian ini, konsultan akan mengidentifikasi pelaksanaan kemajuan perencanaan usaha di setiap unit usaha serta menemukan hambatan dan tantangan yang dihadapi saat menjalankan usaha masing-masing. Konsultan harus memberikan rekomendasi solusi, kemudian mendiskusikan bersama-sama dengan Tim ADVANCE serta Unit Usaha di 4 desa/kelurahan dampingan dan mengembangkannya sebagai sebuah rencana aksi untuk tahap kedua. Assessment hingga pelaporannya diperkirakan akan memerlukan waktu kurang-lebih 5 (lima) hari kerja di Minggu Kedua Desember 2016. Pada fase ini, konsultan harus menyerahkan:
  • Rencana Assessment termasuk methodology and tools;
  • Laporan Assessment termasuk rekomendasinya;
  • Rencana Aksi berpedoman pada rekomendasi assesment. 
PHASE KEDUA; COOACHING/PEMBINAAN UNTUK PELAKSANAAN RENCANA USAHA (BISNIS MODEL KANVAS)
Berdasarkan penilaian awal, konsultan akan melakukan coaching pertama dengan mulai melaksanakan rekomendasi & rencana aksi yang telah dihasilkan dari assessment awal. Pelaksanaan rekomendasi dan rencana aksi akan dilakukan dalam waktu kurang lebih 30 hari di Minggu Kedua Januari 2017 hingga Minggu Kedua Februari 2017. Adapun selama 30 hari kerja, consultant akan melakukan pendampingan di 4 unit usaha di 4 desa/kelurahan dampingan, dengan asumsi jadwal sebagai berikut:
  • Unit Usaha Pakan Kelurahan Naibonat: 05 – 07 Januari 2017 (3 hari kerja)
  • Unit Usaha Pakan & Pembibitan Babi Desa Oebelo: 09 – 14 Januari 2017 (6 hari kerja)
  • Unit Usaha Pakan & Pembibitan Babi Desa Mata Air: 16 – 21 Januari 2017 (6 hari kerja)
  • Unit Usaha Pakan, Pembibitan & Dendeng Babi Kelurahan Manulai 2: 23 – 27 Januari 2017 (5 hari kerja) & dilanjutkan pada tanggal 30 Januari – 2 Februari 2017 (4 hari kerja); total 9 hari kerja.
  • Technical Assistance lanjutan & pembuatan laporan pencapaian: 6 – 11 Februari 2017 (6 hari kerja).
Sementara coaching dilakukan di unit usaha tertentu, consultant juga akan berkeliling untuk mengamati serta memberikan technical assistance di unit usaha yang telah di-coaching terdahuu. Hal ini untuk memastikan unit usaha melakukan aktivitas usaha sebagaimana yang direncanakan.

Pada fase ini, konsultan harus menyerahkan:
  • Rencana pembinaan masing-masing unit usaha/kelompok (4 dokumen perencaaan usaha);
  • Rencana Usaha (Bisnis Model Kanvas);
  • Aktivitas Pembinaan;
  • Laporan Pencapaian dari masing-masing unit bisnis/kelompok (4 laporan) termasuk peluang, tantangan dan rekomendasi.
PHASE KETIGA; EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA USAHA
Pada fase ini, konsultan akan melakukan evaluasi partisipatif pada coaching phase kedua. Evaluasi dilakukan untuk menjawab:
  • Apa saja rekomendasi dan rencana aksi yang telah dilakukan serta yang belum dilakukan?
  • Bagaimana tingkat keberhasilannya?
  • Mengapa berhasil atau tidak berhasil?
  • Apa saja peluang, tantangan dan rekomendasinya?
  • Apa yang perlu diperkuat untuk mendorong kelompok/unit bisnis bisa melakukan perencanaan usahanya dengan baik?
Evaluasi hingga pelaporannya akan dilakukan dalam 5 (lima) hari kerja pada Minggu Ketiga Februari 2017. Sebagaimana pada fase kedua, pada fase ini konsultan harus menyerahkan:
  • Laporan Evaluasi Pelaksanaan Pembinaan Usaha masing-masing Desa/Kelurahan (4 laporan).
  • Laporan Akhir Pendampingan berupa Modul Pendampingan Unit Usaha Desa/Kelurahan.
TARGET PESERTA
Pembinaan usaha akan dilakukan untuk unit usaha yang telah ada di 4 desa/kelurahan dampingan (Naibonat, Oebelo, Mata Air dan Manulai II) dengan sekitar 100 peserta. Peserta adalah komite unit usaha dan anggotanya.

KUALIFIKASI
Pendidikan:
  • Bisnis, Ekonomi, Administrasi Publik atau bidang ilmu terkait dengan pengembangan masyarakat.
Pengalaman:
  • Minimal 5 tahun memiliki pengalaman profesional dalam manajemen proyek, yang mencakup minimal 2 tahun pengalaman di bidang pengembangan masyarakat, pelatihan kewirausahaan dan pelatihan bisnis terutama di NTT.
  • Memiliki pengetahuan yang baik dan berpengalaman dalam menggunakan Bisnis Model Kanvas dalam mengembangkan strategi bisnis usaha kecil.
  • Berpengalaman pada pendampingan usaha peternakan (Babi) dan kemampuan untuk berkomunikasi dalam bahasa lokal sangat diinginkan.
Lain-lain:
  • Lebih diutamakan yang berdomisili di Kupang.

Pelamar yang memenuhi kriteria di atas dapat segera mengirimkan:
  • Surat Lamaran dan Resume/CV Terbaru;
  • Proposal yang berisikan:
    • Metodologi yang akan digunakan dan bagaimana menggunakannya;
    • Perencanaan biaya pendampingan bisnis;
    • Contoh Modul Pendampingan Usaha yang pernah dihasilkan.

Kirimkan surat lamaran sebelum tanggal 08 December 2016 ke :
CARE International Indonesia, Bagian Personalia: recruit_897@careind.or.id